Cara Merawat Printer

Belum banyak orang yang tahu bagaimana cara merawat printer.

Padahal seperti yang diketahui, printer merupakan alat yang relatif mudah bermasalah (rusak). Bahkan tidak jarang hanya dalam jangka waktu pemakaian beberapa bulan saja.

Mengingat harganya, agak sayang juga dong pastinya kalau mesti ganti-ganti baru lagi. Begitu juga kalau terus-menerus servis, pasti repot.

Nah, di sini Sinaupedia akan sedikit mengulas bagaimana cara merawat printer supaya tetap awet. Dijamin deh.

1. Tetap Jaga Kebersihan Printer

Jaga Kebersihan Printer
nerdtechy.com

Menjaga printer agar tetap bersih bukanlah hal yang sulit untuk dilakukan.

Caranya, ketika printer selesai dipakai, dan tidak ada rencana untuk memakainya dalam waktu dekat, tutuplah printer tersebut memakai kain lembut atau kain penutup yang didesain khusus untuk printer. Letakkan di bagian untuk memasukkan kertas, karena di sana rentan sekali kemasukan debu dan kotoran.

Kotoran yang masuk ke dalam printer, kalau sudah menumpuk, bisa mengganjal kertas lama-kelamaan. Bahkan, kotoran tersebut juga bisa terbawa masuk dan menempel ke komponen head printer. Efeknya bisa membuat kualitas cetakan menurun dan membuat head printer menjadi cepat rusak.

Selain mencegah kotoran, jangan lupa pastikan juga agar kamu membersihkan printer dalam jangka waktu tertentu. Minimal sekali seminggu misalnya.

2. Gunakan Printer Secara Rutin

Pakai Printer Rutin Supaya Awet
nerdtechy.com

Banyak orang yang berpikir bahwa menyimpan begitu saja akan membuat printer awet. Padahal ini justru kebalikannya, kenapa?

Karena, printer yang dipakai secara rutin, kondisi mesinnya lebih optimal. Selama pemakainnya masih belum berlebihan.

Sedangkan printer yang jarang dipakai, cenderung lebih cepat rusak. Apalagi kalau sedang membicarakan soal tinta. Bisa saja kering. Kondisi ini sangat kurang ideal untuk head printer, karena tinta cairnya akan kurang untuk disalurkan ke kertas.

Printer yang sering (rutin) dipakai, justru rata-rata lebih awet ketimbang printer yang jarang dipakai. Kenapa?

Karena printer yang sering dipakai secara rutin, mesinnya akan menjadi lebih optimal. Dengan catatan pemakaian printernya masih dalam cakupan tidak berlebihan.

Sementara printer yang jarang digunakan cenderung lebih cepat rusak. Saat printer jarang digunakan, tinta bisa kering.

Kondisi ini akan jadi tidak ideal bagi head printer. Karena kekurangan tinta cair untuk disalurkan ke atas kertas, pada jangka waktu tertentu bisa terjadi karat dan tintanya menjadi mengering.

3. Lakukan Clean Head

Clean Head Printer
www.copierguide.com

Sudah tahu apa itu clean headClean head adalah istilah cara merawat printer yang dipakai untuk membersihkan komponen-komponen printer, dengan tujuan untuk memastikan komponen head pada printer tidak tersumbat sekaligus dapat menyerap tinta dengan baik.

Caranya gimana sih? Untuk caranya bisa coba searching atau membaca ulang buku panduan manual yang kamu dapat setelah membeli printer. Karena berbeda merk, terkadang cara cleannya juga berbeda.

Kemudian, ingat juga untuk jangan terlalu sering melakukan clean head. Cukup 1 sampai 2 minggu sekali saja, atau mungkin sebulan sekali. Karena terlalu sering, dikhawatirkan tempat tinta justru tidak bisa menampung cairan atau malah jadi kebanjiran.

4. Matikan Printer Setelah Selesai Dipakai

Matikan Printer
tech.thefuntimesguide.com

Seperti mesin pada umumnya, printer kalau dibiarkan menyala terus-menerus bisa membuat rusak komponen dalam jangka waktu tertentu.

Jadi, lebih baik kalau kamu belum ada rencana untuk memakainya, lebih baik matikan saja. Dengan demikian printer bisa menjadi lebih awet.

Ingat juga, untuk cara mematikan printer tidak bisa sembarangan. Pada printer, ada kabel khusus yang disebut adaptor. Adaptor ini menempel ke saluran listrik. Nah, kita jangan sampai mencabut adaptornya ketika printer dalam keadaan menyala, melainkan harus dengan tombol on/off selama sekitar 2-3 detik sampai LEDnya mati.

Setelah itu, barulah lepas juga kabel USB yang menghubungkan antara komputer dengan printer. Cara ini bisa menghindari terjadinya arus pendek. Walau memang cukup jarang terjadi, tapi lebih baik dihindari bukan?

5. Jangan Mencetak Berlebihan

Membuat Printer Awet
onlineprintingz.com

Ketika sedang dikejar target, ada nih satu hal yang mungkin paling sering dilupakan oleh para pemilik printer, yakni mencetak dokumen secara berlebihan, yang membuat printer dipaksa bekerja secara ekstra dan membuat umurnya menjadi lebih pendek.

Printer memiliki sebuah komponen yang dinamakan headHead ini memiliki batas waktu kerja, yang semakin banyak dipakai, maka kondisinya akan semakin menurun (dari segi kinerja).

Untuk itu, cara paling mudah untuk mencetak dokumen namun tetap aman, adalah misalnya, kamu mencetak 300 lembar dokumen. Maka jangan lakukan semuanya sekaligus, cukup bertahap.

Misalnya awal sekitar 25 lembar, setelah itu lanjut lagi 25 lembar dan seterusnya sampai selesai.

Baca Juga: (Lengkap) Cara Kerja Printer yang Wajib Kamu Ketahui

6. Pakai Tinta Terbaik

Gunakan Tinta Printer Terbaik
techatlast.com

Kebanyakan orang masih memandang sepele penggunaan tinta printer. Padahal, lebih disarankan untuk memakai tinta printer yang sesuai dengan spesifikasi printer dan produsen. Karena pemakaian tinta tersebut dapat memberikan hasil yang terbaik untuk setiap halaman yang dicetak.

Langkah paling sederhana dari tips ini, ialah bisa coba kamu cukup gunakan tinta dari satu jenis merk saja. Jangan memakai tinta dari berbagai merk, karena dapat membuat hasil cetak jadi tidak optimal.

Kenapa? Bukan tanpa alasan, karena tingkat kepekatan tinta memang berbeda-beda. Sehingga kalau tidak sesuai, pada jenis printer tertentu (misalnya yang memakai sistem infus), bisa saja warnanya tidak keluar.

Dan perlu diingat juga, jangan sampai mencampurkan tinta dari jenis merk yang berbead. Karena selain warnanya menjadi tidak solid, kadar yang tercampur akan membuat cartridge menjadi bingung dan membuat hasil cetak bermasalah.

7. Gunakan Kertas yang Sesuai

Gunakan kertas Printer Terbaik
pixabay.com

Sudahkah kamu tahu? Ada cukup banyak jenis-jenis kertas yang bisa dipakai di printer. Namun perlu diingat juga, bahwa tidak seluruhnya sesuai untuk dipakai.

Coba perhatikan spesifikasi printer kamu. Cek berapa size maksimal kertas yang bisa dicetak printer. Jangan sampai melewati batas yang direkomendasikan, karena bisa membuat masalah tertentu muncul. Seperti printer tidak bisa menarik kertas.

Selain ukuran, cek juga jenis kertas apa yang bisa dipakai. Seperti yang diketahui, jenis kertas beragam. Ada kertas poster, karton board, plano dan lain-lain.

8. Pastikan Tinta Jangan Sampai Habis

Buat Hemat Tinta Printer
wikihow.com

Tinta yang habis ketika printer sedang dipakai bahaya loh, bisa membuat komponen jadi nggak awet.

Karena itu, jangan sampai kamu lupa masalah tinta ini. Pastikan tintanya belum habis ketika printer sedang dipakai. Karena kalau tinta habis saat proses mencetak, pasti akan muncul pesan error. Nah, ini kalau dibiarkan, lama-kelamaan dalam jangka waktu tertentu bisa membuat catridge bermasalah.

Bahkan bisa saja jadi tidak berfungsi lagi.

9. Rawat Cartridge Secara Berkala

Rawat Catridge Printer
www.wikihow.com

Cara terakhir ini mungkin kamu sendiri jarang melakukannya, tapi bisa dibilang sangat bagus untuk menjaga printer supaya lebih optimal dari segi penggunaan.

Langkahnya begini. Pertama, silakan buat dulu empat lingkaran, warna kuning, hitam, hijau dan merah. Empat lingkaran ini bisa dibuat dengan mudah melalui fitur shapes yang terdapat pada Microsoft Word.

Setelah itu coba cetak hasilnya dengan kertas (dokumen) melalui pengaturan resolusi tertinggi. Ulangi selama satu atau dua bulan sekali, dengan demikian catridge akan menjadi lebih terjaga kondisinya.

Melalui cara ini, kita juga bisa lho memastikan warna yang terdapat pada catridge masih normal atau tidak..

Baca Juga: Cara Reset Printer Epson L120

10. Simpan Printer di Tempat yang Benar

Tempat Printer yang Benar
topbestreviewss.com

Banyak orang yang sering lupa untuk menaruh printer mereka di tempat yang benar.

Padahal ini bisa berpengaruh ke printer yang akan jadi awet atau tidak. Coba bayangkan saja, kalau printer ditaruh di bawah kemudian terkena tumpahan air. Apa bakal rusak? Ya tentu saja.

Disarankan untuk menyimpan printer di tempat yang agak tinggi, jauh dari cairan, dan kalau bisa jauh juga dari debu. Dengan demikian komponen di dalamnya bakal jadi lebih terjaga.

Nah, kemudian kalau bisa jauhkan juga printer dari tempat-tempat yang terkena sinar matahari secara langsung. Karena untuk beberapa jenis printer, dapat membuat tintanya bermasalah.

Baca Juga: Cara Mudah Scan Menggunakan Printer

Akhir Kata

Begitulah ulasan cara merawat printer. Tips-tips di sini bisa kamu terapkan sebagian maupun semua. Dijamin dengan demikian printer kamu bisa jadi lebih panjang masa pemakaiannya.

Panduan ini bisa diterapkan di semua printer. Misalnya:

  • Printer Canon IP2770
  • Printer Epson L120
  • Epson L220
  • Dan lain-lain

Kamu punya tips-tips lain seputar cara perawat printer? Misalnya trik khusus untuk membersihkan komponen tertentu. Boleh dong, bagikan di sini dengan cara klik kolom komentar di bawah.

Semoga bermanfaat.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *